Ahmad Heryawan Siap Dampingi Anies di Pilpres 2024 dengan 2 Syarat
Menurut Aher, di lapangan peta politik yang terbangun sudah bagus, mengelompok. Satu sisi ada KIB, Gerindra-PKB, dan PDIP satu-satunya partai cukup sendiri. Lalu, ada poros Nasdem, PKS, dan Demokrat.
"Jadi itu bagus secara demokrasi karena kita ingin ke depan itu paslon lebih dari dua pasangan. Kalau tidak empat ya tiga pasangan," ujar Aher.
Jika Pilpres 2024 kembali diikuti oleh dua pasangan calon, tutur dia, bukan tidak mungkin akan ada lagi polarisasi di tengah masyarakat, seperti pada Pilpres 2019 lalu.
Aher ingin demokrasi di Tanah Air berkembang lebih bagus dan pilihan masyarakat menjadi banyak. Terpenting, bangsa tidak terbelah. Ke depan, Pilpres 2024 tidak saja demokratis, tapi saat yang sama juga menyembuhkan nuansa keterbelahan yang sekarang masih ada.
"Itu kan ke depan harus diselesaikan karena proses demokrasi tidak memecah belah bangsa. Setelah ada sedikit hangat di masa pesta demokrasi, tentu sebagai bangsa ya menyatu kembali," tuturnya.
Editor: Agus Warsudi