get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Maut Mobil Pikap dengan 2 Truk di Jombang, 2 Orang Tewas 1 Kritis

7 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Nomor 3 Bikin Pilu

Minggu, 12 Mei 2024 - 07:33:00 WIB
7 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Nomor 3 Bikin Pilu
Bus Putra Fajar membawa rombongan SMK asal Depok yang kecelakaan di turunan Ciater, Jalan Raya Subang, Jawa Barat diduga akibat rem blong, Sabtu (11/5/2024). (Foto: Yudy Heryawan Juanda).

6. Bus Tidak Kantongi Izin Angkutam

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan di turunan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, tidak memiliki izin angkutan. Status lulus uji berkala Bus Trans Putera Fajar itu juga telah kedaluwarsa.

"Adapun pada aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan dan status lulus uji berkala telah kadaluwarsa sejak 6 Desember 2023," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Darat Kemehub Aznal dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/5/2024) malam.

Proses evakuasi korban kecelakaan maut rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Jawa Barat berjalan dramatis, Sabtu (11/5/2024) malam. (Foto: Yudy Heryawan Juanda).
Proses evakuasi korban kecelakaan maut rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Jawa Barat berjalan dramatis, Sabtu (11/5/2024) malam. (Foto: Yudy Heryawan Juanda).

7. Polisi Investigasi 

Saat ini polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan maut bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok tersebut. Para korban, dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang. 

"Nanti Polda akan melakukan investigasi TKP sehingga kita akan mengetahui penyebab kecelakaan ini," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus di lokasi, Sabtu (11/5/2024) malam.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut