get app
inews
Aa Text
Read Next : Kebakaran di Bogor Trade Mall, Pengunjung Panik Lihat Kobaran Api

6 Rumah Ludes Terbakar, Penghuni Ngungsi ke Kantor Perkebunan Teh Cianjur

Rabu, 03 Februari 2021 - 22:53:00 WIB
6 Rumah Ludes Terbakar, Penghuni Ngungsi ke Kantor Perkebunan Teh Cianjur
Enam rumah di Kecamatan Campaka, Cianjur, rata dengan tanah akibat terbakar hebat. (Foto: Antara)

CIANJUR, iNews.id - Enam rumah karyawan perkebunan teh di Kecamatan Campaka, Cianjur, hangus terbakar, Rabu (3/1/2021). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pemilik rumah terpaksa harus diungsikan ke kantor milik perkebunan.

Peristiwa kebakaran tersebut diduga akibat hubungan arus pendek listrik dan kerugian material ditaksir mencapai Rp150 juta. .

Kapolsek Campaka AKP Tio saat dihubungi di Cianjur, mengatakan, saat peristiwa terjadi sebagian pemilik sedang berada di luar rumah. Api pertama kali terlihat oleh seorang warga atas nama Een (70) yang berteriak minta tolong.

"Warga yang mendengar teriakan langsung berhamburan ke lokasi untuk memadamkan api yang sudah membesar di enam rumah berdinding kayu. Angin yang bertiup kencang membuat api terus membesar, sehingga warga kesulitan memadamkan api karena menggunakan alat seadanya," katanya.

Selang dua jam, api akhirnya padam, namun enam bangunan rumah nyaris rata dengan tanah dilahap si jago merah. Pemilik rumah hanya bisa pasrah karena tidak ada satu pun barang berharga yang berhasil dikeluarkan dari dalam rumah.

Saat ini, enam kepala keluarga yang terdiri dari 15 jiwa mengungsi ke kantor milik perkebunan teh untuk sementara waktu, sambil menunggu bantuan pembangunan kembali rumah mereka yang terbakar. "Pemilik yang rumahnya terbakar saat ini ditampung di kantor perkebunan," ujarnya.

Sementara, warga yang rumahnya terbakar, berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah karena tidak ada selembar baju apalagi barang berharga yang berhasil diselamatkan. Karena saat datang ke lokasi api sudah besar membakar seluruh bangunan.

"Harapan kami mendapatkan bantuan dari pemerintah, kalau pembangunan rumah mungkin dari perusahaan. Saat ini hanya pakaian yang kami pakai harta kami satu-satunya. Kami tidak tahu dari mana asal api, kami tahu api sudah membesar dan membakar rumah kami," kata salah satu korban, Saepul.

Sekretaris BPBD Cianjur, Irfan Sopyan, mengatakan, pihaknya baru mendapat laporan terkait terbakarnya enam rumah di perkebunan teh di Kecamatan Campaka, diduga akibat arus pendek listrik. Namun pihaknya telah mengirim petugas ke lokasi untuk membawa bantuan logistik bagi korban kebakaran.

"Kami masih menunggu data dari petugas di lapangan, apa saja yang dibutuhkan korban kebakaran yang saat ini mengungsi di kantor perkebunan. Kita akan mengajukan bantuan lainnya ke dinas terkait guna membantu meringankan beban korban kebakaran," katanya.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut