get app
inews
Aa Text
Read Next : Begini Tampang Preman Ancam Pengendara Pakai Golok di Ciparay Bandung

52 Preman di Bandung Disikat Polisi, Pedagang Tak Lagi Waswas Berjualan

Jumat, 23 Mei 2025 - 17:24:00 WIB
52 Preman di Bandung Disikat Polisi, Pedagang Tak Lagi Waswas Berjualan
Polisi menangkap puluhan preman dalam operasi penindakan premanisme di Kabupaten Bandung. (Foto: iNews)

BANDUNG, iNews.id - Polisi menangkap 52 preman dalam operasi penindakan premanisme yang berlangsung di berbagai wilayah Kabupaten Bandung.

Aksi tegas ini membuat warga dan pedagang kecil kini merasa lebih aman beraktivitas, terutama pada malam hari.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengatakan, pemberantasan premanisme merupakan komitmen kepolisian dalam menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. Dia menegaskan, polisi tidak akan memberi ruang bagi aksi kriminalitas jalanan.

“Preman yang sudah ditangkap sebanyak 52 orang. Jika ada yang berani melakukan aksi premanisme, akan kami kejar sampai manapun untuk kami tangkap,” kata Aldi, Jumat (23/5/2025).

Polresta Bandung juga rutin menggelar patroli di sejumlah titik rawan. Operasi ini juga mencakup penindakan terhadap miras, narkoba, dan kejahatan jalanan lainnya.

Kapolresta mengimbau masyarakat, khususnya pelaku usaha dan pedagang kaki lima, untuk tidak ragu melapor jika mengalami gangguan dari pihak manapun.

“Kami akan terus menindak segala bentuk gangguan. Jangan takut, laporkan kepada kami agar bisa kami tindak secara tegas,” ungkapnya.

Sementara itu, langkah tegas kepolisian ini disambut positif warga. Nadila Patrisia Maharani, salah satu pedagang di Majalaya, mengaku kini bisa berdagang malam hari tanpa gangguan.

“Alhamdulillah, preman di Majalaya sudah tidak ada. Saya merasa lebih aman dan nyaman saat berjualan,” ujarnya.

Nadila menyebut keberadaan kanal pengaduan Lapor Pak Kapolresta Bandung memudahkan masyarakat dalam melaporkan aksi premanisme.

"Semenjak ada lapor pak Kapolresta, saya sebagai pedagang yang dominan di luar rumah, dan berdagang malam jadi merasa aman," katanya.

Hal senada disampaikan warga Ciwidey, Junjun Kurnia. Ia mengapresiasi upaya kepolisian dalam menindak segala bentuk penyakit masyarakat, termasuk peredaran narkoba.

“Langkah tegas ini membuat kami sebagai warga merasa tenang dan terlindungi. Semoga aparat selalu diberi kekuatan dalam menjalankan tugas,” ungkap Junjun.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut