get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif Bogor Sukabumi Paling Efisien, Hindari Macet Total!

3 Rumah di Sukabumi Ambruk akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang

Senin, 08 November 2021 - 21:18:00 WIB
3 Rumah di Sukabumi Ambruk akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang
Rumah warga ambruk akibat diterpa hujan deras disertai angin kencang. (Foto: DHARMAWAN HADI)

SUKABUMI, iNews.id - Tiga rumah warga Kabupaten dan Kota Sukabumi ambruk akibat diterjang hujan deras dan angin kencang pada Minggu (7/11/2021) hingga Senin (8/11/2021). Tiga rumah itu, dua di kabupaten dan satu di Kota Sukabumi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi melaporkan, peristiwa pertama terjadi di Kampung Sengked RT 13/03, Desa/Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (7/11/2021) pukul 17.00 WIB. Detik-detik ambruknya rumah milik Sapturi tersebut terekam oleh kamera salah satu warga. 

"Akibat bangunan udah lapuk yang diguyur hujan deras yg cukup lama yang disertai angin kencang mengakibatkan 1 rumah ambruk milik bp sapturi yang diisi oleh 5 jiwa," kata P2BK Kadudampit D Sarifudin kepada wartawan. 

Tidak ada korban jiwa dalam ambruknya rumah milik warga tersebut. Kerugian ditaksir mencapai Rp80 juta. Sementara penghuni rumah tersebut kini terpaksa harus mengungsi.

Lokasi kedua rumah ambruk di Kampung Ciputat RT 29/RW 04, Desa Palasarihilir, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

"Hujan sangat deras dan angin kencang sehingga mengakibatkan 1 rumah ambruk di Parungkuda milik ibu Opit, 1 kepala keluarga, dengan 6 jiwa," kata P2BK Parungkuda Iwan Darmawan kepada wartawan.

Sementara itu Kepala Pelaksanaan (Kalak) BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani mengatakan satu rumah milik Diki Friandi Akbar di Jalan Brawijaya RT 02/12, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi pada Senin (8/11/2021) sekitar pukul 07.00 WIB. 

"Hujan deras beserta angin kencang diduga menjadi penyebab ambruknya rumah yang dihuni oleh 1 kepala keluarga dengan 5 jumlah jiwa. Kerugian yang dialami mencapai Rp 100 juta rupiah. Saat ini penghuni rumah sudah mengungsi ke rumah kerabatnya," kata Imran Wardhani.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut