get app
inews
Aa Text
Read Next : Sungai Citarum Meluap, Bojongsoang dan Dayeuhkolot Bandung Terendam Banjir

21 Wilayah di Jabar Berpotensi Cuaca Ekstrem, Ini Rekomendasi BMKG

Minggu, 09 Oktober 2022 - 10:54:00 WIB
21 Wilayah di Jabar Berpotensi Cuaca Ekstrem, Ini Rekomendasi BMKG
Seorang anggota TNI membantu pengendara motor melintasi lokasi banjir di Cianjur selatan. (Foto: iNews.id/Mochamad Andi Ichsyan)

BANDUNG, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merekomendasikan sejumlah daerah di Jabar berpotensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan. Sehingga diperlukan beberapa langkah untuk mengantisipasi potensi bencana akibat cuaca ekstrem tersebut. 

Diperkirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang dan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang terjadi pada periode 9-15 Oktober 2022. Di antaranya di Bogor, Depok, Bekasi, Sukabumi, Cianjur, Karawang, Purwakarta, Subang, Bandung Barat, Cimahi, Bandung, Garut, Sumedang, Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Tasikmalaya,  Ciamis, Banjar, dan Pangandaran. 

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat Indra Gustari mengatakan, ada beberapa rekomendasi BMKG terkait potensi cuaca ekstrem sepekan ke depan. 

"Pemerintah daerah wilayah terdampak dapat segera melakukan antisipasi dan mitigasi di area yang rentan terjadi bencana seperti banjir, banjir bandang, genangan tinggi, longsor, dan lain sebagainya," kata dia, Minggu (9/10/2022). 

BMKG juga merekomendasikan adanya penataan kondisi lingkungan seperti merapihkan pohon yang tinggi dan dapat membahayakan jika terjadi hujan lebat disertai angin kencang.

Juga perlu melakukan sosialisasi, edukasi, dan literasi secara lebih masif untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian Pemerintah Daerah, masyarakat serta pihak terkait dalam pencegahan/pengurangan risiko bencana hidrometeorologi (banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung dan gelombang tinggi). 

"Lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi," ujar dia. 

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut