2.867 Peserta Meriahkan Asian African Carnival 2018 di Bandung

BANDUNG, iNews.id – Sedikitnya 2.867 peserta dari sejumlah negara sahabat, provinsi, dan kabupaten/kota dipastikan ikut dalam puncak acara Asian African Carnival (AAC) 2018 di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Sabtu (28/4/2018).
Kepala Bagian Humas Setda Kota Bandung, Yayan A Brillyana mengatakan, acara itu merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Bandung menggelorakan semangat Konferensi Asia Afrika (KAA). Semangat persatuan, kemerdekaan, dan perdamaian yang ingin terus digelorakan ke seluruh penjuru dunia akan terpancar dari perayaan ini.
“Event ini menguatkan posisi Kota Bandung sebagai ibu kota Asia Afrika. Bandung adalah kota dunia yang menyimpan sejarah yang amat penting. Karena konferensi itu, puluhan negara-negara di Asia dan Afrika terinspirasi untuk memperjuangkan kemerdekaan mereka,” ujar Yayan.
Mengingat kemeriahan acara tersebut, Yayan mengimbau warga Bandung maupun para wisatawan untuk senantiasa menjaga ketertiban dan kebersihan Kota Bandung. Jangan sampai, acara ini dinodai dengan perilaku yang tidak mencerminkan perilaku yang beradab.
“Hati-hati, jangan buang sampah sembarangan, itu yang terpenting. Kami berharap semua warga Bandung juga wisatawan bisa semakin dewasa dalam berperilaku,” katanya.
Yayan juga mengajak, warga yang akan datang menyaksikan karnaval untuk menggunakan kendaraan umum, agar arus lalu lintas tidak terlalu tersendat. Dia memprediksi, pusat kota akan lebih padat dari biasanya.
“Kalau bisa datangnya pakai kendaraan umum, kan seru rame-rame dengan keluarga atau teman. Kalau tiap orang pakai kendaraan pribadi kemungkinan besar lalu lintas akan lebih padat dari biasanya,” ucapnya.
Informasinya, sejumlah pejabat daerah dan Menteri Pariwisata bakal hadir untuk membuka kegiatan tersebut. Puncak acara itu akan turus berlangsung hingga malam nanti dengan rangkaian Car Free Night sekitar pukul 23.00 WIB.
Sementara untuk karnaval AAC, peserta akan menempuh rute sejauh 1,2 kilometer. Iring-iringan peserta akan berjalan melalui Jalan Asia Afrika, Jalan Cikapundung Barat, Jalan Naripan, Jalan Tamblong, dan kembali ke Jalan Asia Afrika.
Tak hanya itu, kemeriahan akan dilanjutkan keesokan harinya, Minggu (29/4) dengan ajang Unity Run. Ajang lomba lari dengan panjang lintasan 6,3 km itu akan dimulai pada pukul 05.00 WIB. Oleh karena itu, sejak pukul 04.00 WIB Jalan Asia Afrika juga akan ditutup hingga pukul 12.00 WIB.
Kendati begitu, panitia telah menyiapkan lokasi parkir di beberapa titik, seperti di Jalan ABC, Jalan Banceuy, Basemen Alun-alun Bandung, dan Jalan Belakang Factory. Dari lokasi tersebut, para pengunjung bisa berjalan kaki menikmati kemeriahan puncak Asia Africa Week 2018.
Editor: Donald Karouw