1 Remaja Tewas dan 1 Kritis Usai Pesta Miras Oplosan di Dukupuntang Cirebon

CIREBON, iNews.id - Minuman keras (miras) oplosan kembali menelan korban jiwa. Di Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, 1 orang tewas dan 1 kritis seusai pesta miras bersama 6 temannya.
Korban tewas, remaja berusia 13 tahun. Sebelum tewas, korban mengeluhkan pusing, mual, dan dada sesak. Korban sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong pada Selasa (12/12/2023 siang.
Sedangkan 1 remaja berinsial D saat ini dalam kondisi kritis dengan gejala sama, pusing, mual, dan dada sesak. Korban D merupakan teman R, masih dirawat intensif di RS Mitra Plumbon. Informasi terakhir menyebutkan, kondisi D terus membaik.
Pantauan di rumah korban di Desa Cikalahang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, suasana duka menyelimuti keluarga almarhumah R, remaja yang tewas akibat miras oplosan itu.
Keluarga tak menyangka R yang masih duduk di SMP meregang nyawa akibat miras oplosan. Sebelumnya, pada Minggu (10/12/2023) sore hingga Senin (11/12/2023) siang, R sempat menjalani perawatan intensif di RS Mitra Plumbon.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, pesta miras oplosan digelar oleh 8 remaja pada Sabtu (9/12/2023) malam di lapangan bola Dukupuntang. Mereka diduga menenggak miras yang dicampur minuman suplemen. "Barang bukti sisa miras dan kemasan suplemen telah diamankan polisi," kata Kasi Pemerintahan Desa Cikalahang Jaji Suraji.
R, korban tewas dalam pesta miras oplosan ini telah dimakamkan seusai menjalani autopsi di RS Bhayangkara Losarang Indramayu. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dan menelusuri asal minuman haram tersebut. Kasusnya ini ditangani Satreskrim Polresta Cirebon.
Editor: Agus Warsudi