SUKABUMI, iNews.id - Warga menggagalkan sembilan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang diduga hendak tawuran di Puncak Aher, Kampung Pamoyanan, Desa/Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Kamis (17/12/2021). Beberapa pelajar tersebut kedapatan membawa tiga buah celurit dan oleh warga langsung diamankan.
Kapolsek Ciemas, Iptu Azhar Sunandar mengatakan, awalnya warga curiga dengan kedatangannya pelajar secara bergerombol dengan menggunakan sepeda motor. Berbekal kecurigaan itu, warga kemudian menyetop mereka untuk diperiksa.
"Setelah diperiksa ternyata ada tiga celurit yang dibawa pelajar tersebut," kata Azhar, Jumat (17/12/2021).
Kesembilan pelajar tersebut langsung sempat dibawa ke kantor Desa Girimukti yang selanjutnya digelandang ke Mapolsek Ciemas untuk dimintai keterangan dan menunggu keluarga yang datang.
"Diduga para pelajar tersebut akan melakukan tawuran, sembilan orang tersebut merupakan siswa salah satu SMK swasta yang ada di Palabuhanratu," ujar Azhar kembali.
Lebih lanjut Azhar merinci inisial pelajar tersebut, yakni HH, MR, MRA, ME, AD, MA, dan tiga pelajar pembawa celurit berinisial AW, DA, IA.
"Selanjutnya kepada para pelajar tersebut kami lakukan pembinaan dan untuk kemudian diserahkan kepada kepala sekolah dan para orang tuanya masing-masing," ujar Azhar.
Saat ini sembilan pelajar tersebut sudah dijemput keluarganya masing-masing. Adapun barang bukti yang diamankan berupa tiga buah celurit.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait