CIMAHI, iNews.id - Warga mengeluhkan banjir musiman yang melanda Jalur B DK117+800 proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), tepatnya RW 16, Kampung Lembur Sawah, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi. Untuk mengatasi persoalan itu, PT KCIC membangun kolam retensi.
Pembangunan kolam retensi tersebut bagian dari program corporate social responsibility (CSR) kepada masyarakat sekitar dari PT KCIC, konsorsium yang mengerjakan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang trasenya melintasi wilayah Kota Cimahi.
"Semoga dengan adanya kolam retensi bisa mengurangi atau meminimalisir banjir yang sering terjadi di wilayah kami,” kata Ketua RW 13 Agus Baharudin, Senin (24/1/2022).
Agus menyatakan, setiap musim hujan tiba wilayahnya memang kerap dilanda banjir. Sehingga ketika ada tawaran akan dibuat kolam retensi oleh pihak PT KCIC, warga menyambut antusias dan berharap ancaman banjir tidak terjadi lagi.
“Atas nama warga RW 13 Kelurahan Utama, Cimahi Selatan, kami berterima kasih kepada KCIC yang peduli dengan persoalan warga, semoga jalinan kerja sama terus dapat berlanjut ke depannya," ujarnya.
Sementara itu, GM Corporate Secretary PT KCIC Rahadian Ratry mengatakan, proyek KCJB selalu berusaha memberikan kontribusi positif pada warga di sekitar trase. Pembangunan kolam retensi di Cimahi tersebut semoga jadi solusi bagi masalah banjir yang sering dikeluhkan warga selama ini.
“Kolam retensi di jalur A DK117+800 adalah komitmen kami untuk membantu dalam penanganan masalah banjir yang sering dialami warga Kampung Lembur Sawah, Cimahi," kata Rahadian dalam keterangan tertulis, Senin (24/1/2022).
Dia menyatakan, upaya penanganan banjir di wilayah tersebut harus dilakukan secara komprehensif agar dapat benar-benar berdampak besar terhadap upaya penanganan banjir. Berikutnya, pihaknya juga akan melakukan normalisasi kolam retensi di Jalur A DK117+800.
"Ini bukan yang pertama, sebelumnya sudah dilakukan CSR pembangunan fisik maupun non fisik. Seperti penataan jalan, renovasi kantor desa, pembuatan ruang terbuka hijau, bantuan sembako, pelatihan UMKM, dll, yang manfaatnya bisa dirasakan langsung masyarakat," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
kereta cepat kereta cepat jakarta-bandung proyek kereta cepat kota cimahi banjir kota cimahi pt kcic
Artikel Terkait