Ilustrasi kecelakaan. (Foto: SINDOnews)

BANDUNG, iNews.id - Sepekan terakhir, warga di wilayah timur Kota Bandung diresahkan oleh teror pelemparan batu oleh orang tak dikenal. Pelaku beraksi menjelang tengah malam dan menyasar pengendara mobil.

Berdasarkan hasil penyelidikan kepolisian, telah terjadi tiga kali aksi pelemparan mobil menggunakan batu. Dua peristiwa itu terjadi di Jalan Pacuan Kuda, dekat Sarana Olahraga (SOR) Arcamanik dan satu di Jalan AH Nasution.

Informasi diperoleh, Yulin Prakasa (50), korban pelemparan batu di Jalan AH Nasution, meninggal dunia pada Jumat 2 April 2021. Korban mengalami luka parah di kepala. 

Kapolsek Arcamanik Kompol Deni Hermanto mengatakan, Unit Reskrim Polsek Arcamanik telah menemukan titik terang terkait pelaku pelemparan mobil secara acak tersebut. 

Aksi pelemparan batu tersebut, kata Kapolsek Arcamanik, diduga terkait kecelakaan tunggal sepeda motor. "Saat kejadian (pelemparan batu pada 28 Maret 2021), ada sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal di wilayah Arcamanik. Pengemudi mengaku melihat bayangan hitam yang diduga merupakan pelaku pelemparan batu," kata Deny kepada wartawan, Minggu (4/4/2021).

Hasil penyelidikan, ujar Kompol Deni, penyidik Unit Reskrim Polsek Arcamanik mendapatkan sejumlah keterangan mengarah kepada pelaku yang kini identitasnya telah dikantongi. "Untuk memastikannya (terduga pelaku), Polsekta Arcamanik masih mengumpulkan bukti lainnya," ujar Kompol Deni.

Dia berharap semua bukti bisa dikumpulkan sehingga pelaku segera tertangkap. "Mudah-mudahan dalam waktu dekat pelaku bisa segera diamankan. Apalagi akibat kejadian tersebut mengakibatkan korban jiwa. Saya juga meminta masyarakat sebaiknya tidak bepergian di pada tengah malam jika dinilai tidak terlalu urgent?" tutur Kapolsek Arcamanik.

Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil Toyota Avanza menabrak pohon di tepi Jalan Pacuan Kuda, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung. Peristiwa yang terjadi pada Minggu (28/3/2021) menjelang tengah malam itu, diduga disebakan oleh sopir terkejut lantaran ada batu yang tiba-tiba melayang mengarah ke mobilnya.

Kapolsek Arcamanik Kompol Deni Hermanto mengatakan, benar telah terjadi kecelakaan tunggal yang dialami pengendara Toyota Avanza tersebut. Akibat menabrak pohon, korban mengalami luka-luka sehingga harus menjalani perawatan.

Polsek Arcamanik, kata Kompol Deni, polisi mendatangi lokasi kejadian setelah kecelakaan terjadi. Bagian depan kendaraan rusak. "Betul kejadiannya (kecelakaan tunggal) malam hari. Saat ini, Unit Lalu Lintas Polsek Arcamanik masih memeriksa saksi dan mencari bukti terkait kecelakaan tunggal tersebut. Korban luka-luka," kata Kapolsek Arcamanik kepada wartawan, Selasa (30/3/2021).

Disinggung tentang informasi bahwa korban terkejut lantaran ada batu melayang mengarah ke kendaraannya, Kapolsek Arcamanik mengatakan, berdasarkan keterangan korban seperti itu. "Keterangan korban, dia melihat ada yang melempar batu yang mengenai kaca depan mobilnya," ujar Kompol Deni. 

Selain itu, tutur Kompol Deni, korban tidak melihat ada pengendara lain saat dia berkendara. Meski begitu, dari saksi-saksi, ada yang menyebut pengendara roda dua melempar batu ke arah mobil.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network