Pada pemaparannya, Gianluigi Christoikov mengajarkan para mantan napi untuk membuat konten yang dihasilkan dari smartphone, untuk dapat menunjang kehidupan mereka dan memanfaatkan konten tersebut untuk menyebarkan perspektif lain kepada masyarakat tentang kehidupan mantan napi serta mengurangi stigma negatif yang ada.
Hal ini sejalan dengan kisah Vision+ originals 12 Hari yang membahas kehidupan mantan narapidana yang penuh ketidakadilan meski telah keluar dari penjara. Sebagai produser, Gianluigi Christoikov juga mengungkapkan bahwa kisah yang ada dalam 12 Hari banyak terjadi dalam realita kehidupan residivis.
Diketahui, Yayasan Anugerah Insan Residivist didirikan oleh Heri Coet. Yayasan ini membantu komunitas mantan narapidana atau residivis yang kesulitan mencari pekerjaan. Di sana, mereka menjalankan dan mengurus berbagai bentuk bisnis mulai dari minimarket hingga bengkel.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait