“Memang saat musim kemarau airnya jernih dan bagus, tapi beberapa hari terakhir hujan deras membuat air menjadi keruh. Bukan karena kotor, melainkan mengandung lumpur,” ujar Aldi Rozian saat ditemui, Jumat (3/10/2025).
Sebagai langkah perbaikan, pihaknya telah membangun sistem penyaringan air dan filter tambahan agar air yang digunakan kembali memenuhi standar kebersihan. “Kami sudah melakukan penjernihan dan evaluasi menyeluruh agar kejadian ini tidak terulang,” tambahnya.
Selama proses pembenahan, sekitar 40 karyawan dirumahkan sementara waktu hingga dapur kembali dinyatakan layak beroperasi.
Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait