BANDUNG, iNews.id - Video antrean kendaraan pengantar jenazah Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Khusus Covid-19 Cikadut, Kota Bandung, viral di media sosial. Menyikapi video viral itu, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana meninjau lokasi.
Selain mengetahui penyebab pasti antrean tersebut, Yana Mulyana juga mengecek kesiapan liang lahat dan kesehatan para petugas pengangkut peti mati di TPU Khusus Covid-19 Cikadut.
Rekaman video antrean kendaraan jenazah Covid-19 di TPU Covid-19 Cikadut Bandung itu sempat viral di media sosial (medsos) beberapa waktu lalu.
"Dari hasil pantauan di lapangan, antrean kendaraan pegangkut jenazah Covid-19 terjadi lantaran angka kematian di Kota Bandung meningat. Biasanya 10, menjadi 30 orang, bahkan lebih setiap hari," kata Wakil Wali Kota Yana Mulayana, Selasa (29/6/2021).
Seusai meninjau kesiapan liang lahat dan prosesi pemakaman jenazah Covid-19, Yana, atas nama Pemkot Bandung memberikan bantuan APD dan vitamin untuk para relawan pemikul jenazah di TPU Cikadut.
Diberitakan sebelumnya, Kota Bandung termasuk salah satu wilayah kategori zona merah untuk Covid-19. Selain terjadi penambahan kasus, angka keterisian pasien Covid di rumah sakit juga terus meningkat. Semantara jenazah akibat Covid yang dimakamkan juga cukup tinggi setiap harinya.
Lalu seperti apa sebenarnya kondisi pandemi di Kota Bandung? Dikutip dari Puskovid Kota Bandung, tercatat hingga 29 Juni 2021 ada 2.846 kasus Covid aktif. Terjadi penambahan sekitar 259 orang. Sehingga total warga Bandung yang pernah dan sedang terpapar Covid sejak awal 2020 hingga saat ini mencapai 24.326 orang.
Kendati begitu, jumlah warga yang masuk kategori suspek mencapai 25.449 orang. Namun, warga suspek yang saat ini sedang di pantau mencapai 3.000 orang. Kategori suspek dipantau adalah mereka yang kontak erat dengan yang terpapar Covid-19.
Sementara jika dilihat per kecamatan, Bojongloa Kaler termasuk daerah dengan jumlah warga positif aktif terbanyak, yaitu 213 orang. Diikuti Kecamatan Babakan Ciparay 180 orang, Arcamanik 165, Antapani 159 orang, dan Rancasari 157 orang.
Sedangkan jumlah warga positif terendah ada di Kecamatan Cibeunying Kaler 2 orang, Cidadap 15 orang, Lengkong 28 orang, dan Sumur Bandung 29 orang.
Sebelumnya, Wali Kota Bandung Oded M Danial kembali mengingatkan warga Kota Bandung untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
"Mang Oded tak pernah bosan mengimbau kepada warga Kota Bandung untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Jaga kondisi tubuh kita dengan baik," imbau Oded.
Perlu diketahui, salah satu cara untuk menghindari paparan Covid-19 yaitu dengan melaksanakan 5M (mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas).
Editor : Agus Warsudi
pemkot bandung wakil wali kota bandung kasus kematian kasus kematian covid-19 kasus kematian corona Kematian Akibat Covid-19 TPU Cikadut COVID-19 yana mulyana
Artikel Terkait