Dia pun kembali menyatakan, penggagas KLB sudah dipecat. Kandidat yang dipilih menjadi ketua umum tidak memiliki kartu anggota (KTA). Begitu pula peserta yang hadir dalam KLB juga tidak ber-KTA.
"Jadi mereka gerombolan liar yang memakai baju Partai Demokrat. Sehingga wajar kader partai se-Indonesia mengatakan itu KLB abal abal," ujar dia.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait