Masih di tempat yang sama, Guru Besar Fakultas Filsafat Unpar, Ignatius Bambang Sugiharto membenarkan bahwa perkuliahan daring justru memicu tren positif di kalangan mahasiswa Unpar.
Meski di awal pandemi ada mahasiswa yang mengeluhkan perkuliahan daring, kata Bambang, namun dia yakin perkuliahan daring tidak menyebabkan kemorosatan prestasi maupun keilmuan yang diperoleh mahasiswanya.
"Dari sudut proses pembelajaran yang berpusat kepada mahasiswa malah justru efektif. Ternyata memberi peluang, meskipun overload karena semua mata kuliah ada tugasnya. Terutama mereka dipaksa sendiri membaca buku, nyari sendiri, dari sudut itu kualitas lebih baik, lebih mandiri," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait