INDRAMAYU, iNews.id - Warga Desa Pawidean, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu menangkap ular sanca batik berukuran panjang 5 meter dan diameter 10 sentimeter (cm) di aliran Sungai Sindupraja. Keberadaan ular di sungai itu membuat warga khawatir menjadi korban.
Jika tidak segera ditangkap, tak menutup kemungkinan ular sanca sepanjang 5 meter tersebut memangsa manusia. Karena warga kerap beraktivitas di Sungai Sinduparaja. Selain itu, warga juga takut ular sanca memangsa hewan ternak, seperti ayam dan kambing.
Waryono, warga Desa Pawidean mengatakan, penangkapan ular sanca ini berawal saat warga desa dikejutkan dengan keberadaan ular besar di Sungai Sindupraja. Para pemuda Desa Pawidean berinisiatif mencari dan menangkap ular tersebut pada Rabu (1/6/2022) sore.
Untuk menangkap hewan melata berukuran besar tersebut, kata Waryono, warga mengepung sarang ular bersama-sama. Kemudian, warga yang memiliki keahlian dan keberanian menangkap ular memegangi bagian kepala sanca. Sedangkan warga lain memegangi bagian badan dan ekor ular.
"Agar tak menyerang, mulut ular diikat menggunakan lakban. Setelah berhasil ditangkap, warga membawa ular itu dan menempatkannya di sebuah kolam kecil seperti bak," kata Waryono.
Setelah ditangkap dan ditempatkan di kolam kecil, ujar Waryono, ular sanca itu menjadi tontonan warga baik anak-anak maupun dewasa. Mereka berbondong-bondong datang untuk melihat penampakan ular besar tersebut.
Menurut Waryono, belum ada laporan ada warga yang merasa kehilangan hewan ternak seperti ayam dan lainnya. "Warga menduga masih ada ular sejenis di desa mereka. Ular seperti ini tidak hanya satu ekor," ujar Waryono.
Editor : Agus Warsudi
evakuasi ular sanca penangkapan ular sanca ular sanca ular sanca batik ular sanca kembang indramayu Kabupaten Indramayu
Artikel Terkait