JAKARTA, iNews.id - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menunjuk Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko sebagai Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad). Dengan mutasi ini, bintang emas di pundak Erwin bakal bertambah satu alias pangkatnya menjadi letnan jenderal (letjen).
Penunjukan Erwin tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/216/II/2024 tanggal 21 Februari 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Secara keseluruhan terdapat 38 perwira tinggi dalam daftar mutasi dan rotasi jabatan kali ini.
“Terdiri dari: 28 Pati TNI AD, 3 Pati TNI AL, dan 7 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (29/2/2024).
Melalui tour of duty ini, Erwin menggantikan Letjen TNI Hilman Hadi yang dimutasikan menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun. Adapun tongkat komando tertinggi Kodam Siliwangi selanjutnya dipegang Mayjen TNI Mohammad Fadjar yang saat ini menjabat direktur jenderal potensi pertahanan kementerian pertahanan.
Lulusan Terbaik Akmil 1992
Erwin Djatniko lulus dari Lembah Tidar Magelang dengan status lulusan terbaik. Dengan kata lain, tentara kelahiran 6 Juni 1969 ini meraih lencana Adhi Makayasa 1992.
Rekam jejaknya mula-mula sebagai perwira pertama pusat persenjataan kavaleri (pama pusenkav). Setelah itu beragam penugasan dijalani antara lain Pabanda Ren Srendam V/Brawijaya (2002) hingga Danyonkav 3/Tank pada kurun 2009-2011.
Erwin juga pernah mencecap pengalaman teritorial dengan menjabat Dandim 0821/Lumajang. Setelah dimutasi sebgaai Pabandya Srenaa dan Asrendam XII/Tanjungpura, lulusan Kartika Exchange Program di Australia itu kembali dipercaya memegang tongkat komando teritorial. Kali ini Erwin diplot sebagai Danrem 043/Garuda Hitam (2018-2019).
Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait