Kantor Bupati Bandung Barat di Kecamatan Ngamprah. Rencana pemekaran Lembang menjadi kota juga ditolak oleh tokoh KPKBB. Foto/Dok.SINDOnews

BANDUNG BARAT, iNews.id - Ketua Komite Pembentukan Kabupaten Bandung Barat (KPKBB) mendukung sikap tegas Bupati Bandung Barat Aa Umbara yang menolak wacana pembentukan daerah otonomi baru (DOB) Kota Lembang. KPKBB menilai pembentukan DOB Kota Lembang tidak mudah dilakukan.

Wakil KPKBB Ade Ratmaja mengatakan, menyayangkan muncul wacana pembentukan DOB Kota Lembang. Tapi pembentukan DOB tidak akan mudah jika melihat berbagai daya dukung dan pertimbangan geografis saat ini.

"Wacana sih sah-sah saja. Tapi (membentuk DOB) tidak seperti membalikkan telapak tangan. Daripada pemekaran, lebih baik bagaimana memikirkan percepatan dan pemerataan pembangunan di KBB," kata Ade, Jumat (6/11/2020).

Pria yang ikut terlibat dalam proses pemekaran KBB dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat ini mengemukakan, pemekaran wilayah tidak mudah dan perlu proses panjang. Seperti proses politik di DPRD kabupaten, provinsi, hingga pusat, serta administratif dan pemerintahan.

Belum lagi kajian dari tokoh masyarakat dan kalangan akademisi. Sehingga semuanya tidak instan. Daerah otonomi KBB juga melaluli kajian akademis dari enam perguruan tinggi terkemuka.

Antara lain, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani), Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN kini IPDN), dan Universitas Pasundan (Unpas). "Pikirkan matang-matang secara rasional. Jangan hanya karena emosional dan latah, karena pemekaran wilayah itu rumit," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Desa Lembang Yono Maryono mengatakan, akan mendukung jika rencana menjadikan Kecamatan Lembang menjadi kota bertujuan demi kebaikan bersama.

Pemekaran wilayah harus menyerap aspirasi warga dan ada penelitian secara mendalam. "Pernah denger iya, tapi belum ada yang serius datang menyampaikan ke kami soal rencana tersebut. Prinsipnya kami mengikuti saja kalau buat kebaikan," kata Yono.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network