GARUT, iNews.id - Seorang anak punk berinisial IM nyaris menjadi bulan-bulanan massa setelah aksinya mencuri kotak amal Masjid Agung Limbangan Kabupaten Garut dipergoki warga. Pelaku diketahui membongkar kotak amal di toilet masjid.
Panit II Reskrim Polsek Limbangan, Bripka Asep Suryana, menceritakan awalnya aksi IM yang berpakaian layaknya anak punk itu diketahui oleh juru parkir yang curiga dengan gelagatnya.
"Kejadiannya sore hari, saksi juru parkir yang melihat aksi pelaku langsung memberitahu rekannya dan jemaah lainnya. Pelaku dipergoki membawa kotak amal dan sedang membukanya di toilet masjid," kata Bripka Asep Suryana, Kamis (6/10/2022).
Keributan itu kemudian diketahui oleh seorang anggota polisi yang sedang menunaikan ibadah salat Ashar di Masjid Agung Limbangan tersebut. "Salah seorang anggota kemudian mengamankan pelaku ini ke kantor untuk ditindaklanjuti," ujarnya.
Berdasarkan pengakuan IM, lanjut Bripka Asep Suryana, melakukan aksinya tak sendiri. Selain itu, pelaku juga mengaku pernah melakukan aksi serupa di tempat yang sama di minggu lalu. "Aksi di minggu lalu itu berhasil karena tidak ada yang mengetahui perbuatan IM," ucapnya.
Polisi pun akan mendalami kasus ini untuk mencari pelaku lain yang diduga terlibat. Petugas belum bisa mendapat keterangan jelas, karena kondisi IM tengah mabuk.
"Tentunya kasus ini akan kami tindaklanjuti dan masih akan memanggil saksi lainnya. Saat ini, pengakuan pelaku belum sepenuhnya jelas, karena kondisi sedang mabuk," katanya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, IM harus mendekam di sel tahanan Mapolsek Limbangan. Petugas menjeratnya dengan pasal 363 junto 53 KUHP
Akibat aksinya tersebut, pelaku bakal dijerat pasal 363 junto 53 KUHP tentang Tindak Pidana Percobaan Pencurian, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait