Dalam proses pemadaman, ujar dia, ada sekitar 100 orang petugas gabungan yang diterjunkan ke lokasi. "Petugas yang terlibat kurang lebih 100 orang dari unsur TNGC, Masyarakat Peduli Api, Paguyuban Kelompok Tani Hutan, Babinsa, Babinkamtibmas, Aparat Desa," kata dia.
"Petugas masih berupaya (melakukan) pemadaman. Pengukuran luas (terdampak) nanti setelah padam," kata Teguh.
Sementara, selama September ini, setidaknya sudah terjadi musibah kebakaran di wilayah TNGC sebanyak dua kali. Awal September lalu, atau 1 September, lahan seluas 7,25 hektare di Blok Pejaten, Kabupaten Kuningan.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait