"Kantor Kelurahan Ciroyom, Sukaraja juga (terkena proyek flyover Ciroyom). Kalau permukiman penduduk itu tidak ada yang kena karena lahan itu memang area milik KAI dan sejajar dengan lintasan rel," ujar Yana Mulyana.
Sementara itu, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jabar Erni Basri mengatakan, urgensi pembangunan jalur ganda ini sebagai jalur transfer para penumpang dari Padalarang-Bandung.
"Dengan kecepatan kereta seperti itu, perlintasan harus steril, sehingga membutuhkan flyover dan JPO. Ini upaya kami untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat," kata epala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jabar.
Erni Basri memastikan penertiban lahan selama ini berjalan lancar. Masyarakat sangat kooperatif dan merasa terbantu karena telah difasilitasi dalam pembangunan infrastuktur.
Editor : Agus Warsudi
pemkot bandung wali kota bandung yana mulyana flyover Flyover Kopo bangun infrastruktur infrastruktur infrastruktur jalan infrastruktur pendukung pembangunan infrastruktur
Artikel Terkait