CIMAHI, iNews.id - Pelepasan energi yang berdampak kepada gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang tidak bisa diprediksi. Yang bisa dilakukan masyarakat adalah tidak lengah, tetap waspada, dan melakukan antisipasi sejak dini untuk menghindari korban jiwa.
Pelaksana tugas (plt) Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengimbau warga Cimahi, Jawa Barat, tetap waspada terhadap kemungkinan gempa yang disebabkan pergerakan Sesar Lembang. Pasalnya Cimahi masuk kawasan yang bakal ikut terdampak jika bencana akibat Sesar Lembang terjadi.
"Kamiminta masarakat tetap tenang, tidak takut berlebihan, dan lakukan persiapan sebagai antisipasi jika terjadi gempa," kata Ngatiyana, Selasa (26/1/2021).
Dia menyebutkan, berdasarkan informasi yang diperoleh, jarak Kota Cimahi dari lintasan Sesar Lembang hanya 3 kilometer di wilayah utara. Sedangkan untuk Cimahi bagian selatan berjarak sekitar 12 kilometer.
Di wilayah utara yang berdekatan dengan jalur lintasan Sesar Lembang, identik dengan kawasan pegunungan bebatuan. Sementara wilayah selatan karena daerahnya lebih rendah teksturnya adalah cekungan bekas danau. "Cimahi ini zonanya merah, riskan jika terjadi gempa akibat Sesar Lembang," ujarnya.
Dirinya meminta agar warga Cimahi yang meliputi tiga kecamatan dengan 15 kelurahan dengan penduduk sekitar 600 jiwa bisa mengantisipasi kondisi tersebut. Seperti dengan selalu waspada dan selalu mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi, namun tidak panik.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait