Miniatur Rumah Wagi-Wagi karya seni yang diciptakan seniman Taiwan, Yipei Lee di Kaputren, Jatitujuh, Majalengka. (FOTO: ISTIMEWA)

Dari sisi bentuk, Rumah Wagi-wagi yang dibuat Yipei Lee di Kaputren, memiliki kemiripan dengan rumah warga setempat. 

Rumah tersebut memiliki panjang sekitar 42 meter dengan lebar 7 meter. "Ya, bentuknya memanjang. Di sini banyak rumah yang bentuknya panjang," ujar dia.

Seniman Yipei Lee sudah bergelut dengan karya tersebut sejak 2015 lalu. Pada 2016, dia mulai fokus dengan tema-tema ekologi. 

Pada 2022 lalu, Yipei Lee ambil bagian dalam festival Documenta Fifteen Kassel bersama kolektif seni Jatiwangi art Factory (JaF).

Ada beberapa topik yang muncul selama program residensi, penelitian lapangan, pengambilan sampel, wawancara, dan sebagainya seperti Air, Tanah & Hutan, Pertanian & Pangan, Manusia dan Industrialisasi. Muncul juga sejumlah nama dalam program itu.

Mereka yang terlibat dalam proyek seni tersebut, antara lain, kurator: Yipei Lee. Artist atau seniman bertema Air, Tanah, dan Hutan: Ke-Ting Chen, Wei-Chien Huang, Lauro Nächt, Li-Chun Chang, Illa Syukurilah Syarief.

Pertanian dan Pangan: Pei-Ying Lin, Dark Matter Labs, Johannes Wiener. Sedangkan, tema Manusia dan Industrialisasi: Anchi Lin (Ciwas Tahos), Kay Hung & Orbit Lin, Sharo Chi-Chu Liang.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network