Di saat seperti itu, tiba-tiba datang pengendara sepeda motor membawa bungkusan sampah dan langsung membuangnya di depan Dedi. Sontak saja Dedi menyetop sepeda motor itu dan langsung mendampratnya. Tidak hanya itu, pemotor ini pun diminta menunjukkan KTP dan ternyata warga Desa Cibogo Hilir.
"Bapak dari mana? Tahu gak di sini tidak boleh buang sampah. Karena ulah seperti ini, akhirnya sampah menumpuk. Apalagi Bapak dari Cibogo Hilir, artinya dari rumah bapak ke sini itu melewati dua desa. Kenapa tidak dibuatkan pengelolaan sampah di desa," kata Dedi dengan nada tinggi.
Tidak hanya itu, seorang pedagang ayam bakak pun diminta membongkar dagangannya karena berjualan di lahan yang bukan seharusnya. Beberapa spanduk yang terpasang di lokasi itu langsung Dedi cabut. Pedagang itu pun diminta segera memindahkan dagangannya. "Bapak melanggar, terus ini kenapa pagar yang dibangun menggunakan duit negara dipatah-patahin. Pidana lho pak," kata Dedi kesal.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait