Suasana belajar daring siswa di rumah didampingi orang tua . (Foto: Pemkot Tangerang)

"Kalau melihat data itu, justru saat daring ini angka siswa yang tidak bisa baca justru lebih sedikit dibandingkan tahun-tahun sebelumnya saat sekolah dilakukan tatap muka langsung. Ini bisa saja karena dimasa PJJ, anak-anak di bawah pengasuhan orang tua langsung sehingga bisa cepat bisa melafalkan huruf," katanya.

Pihaknya akan kembali melakukan survei ulang saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dibuka kembali. Sebab data yang sudah masuk saat ini dibutuhkan untuk penanganan lanjutan bagi siswa yang belum bisa membaca selama pembelajaran daring. Paling tidak guru bisa lebih intens dan fokus kepada siswa yang belum bisa baca agar cepat bisa. 

"Tentunya guru dan orang tua harus memberikan perhatian lebih kepada siswa yang belum bisa baca. Supaya mereka tidak tertinggal jauh dari yang lain. Saat daring ini, guru bisa berkunjung ke rumah siswa, seperti pola yang dilakukan untuk permasalahan siswa yang tidak memiliki ponsel untuk belajar daring," ucapnya. 


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network