Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto meninjau kegiatan vaksinasi massal di Pusdikkav Padalarang, KBB, Minggu (22/8/2021). (Foto/Pendam Siliwangi)

Agar target tersebut dapat tercapai, tutur Kang Emil, meminta Sandiaga Uno membantu mengonsolidasikan kepada pemerintah pusat terkait pasokan vaksin untuk Jabar sebanyak 15 juta dosis per bulan.

"Saya titip Pak Menteri di level pemerintah pusat, tolong saling ingatkan bahwa penduduk jabar 50 juta jiwa, suplai 15 juta dosis per bulan harus lancar. Biarkan teknis penyuntikan dan lain-lain urusan di pemerintah daerah," tutur Kang Emil 

Emil menyatakan, herd immunity akan mempercepat pemulihan ekonomi, kesehatan, termasuk aktivitas masyarakat kembali berjalan normal meski tetap dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat. 

Saat ini, kata Kang Emil, seiring turunnya zona risiko Covid-19 di Jabar, destinasi wisata pun akan mulai dibuka secara gradual. 

"Batasin dulu (kapasitas) 25 persen, cek dulu pengunjungnya. Kalau evaluasinya bagus, nanti dinaikan (kapasitas). Tapi tetap, sukseskan dulu PPKM ini, sebuah pengorbanan dari warga. Sambil dibuka pelan-pelan, kami salurkan juga bansos tunai kepada puluhan ribu pelaku ekonomi kreatif di Jabar," ujarnya. 

Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, vaksinasi dalam penanganan pandemi Covid-19 sangat penting. Berdasarkan pemodelan yang disusun ahli matematika dan epidemiolog, jika upaya pengendalian berjalan konstan, kasus Covid-19 akan terus melandai hingga September 2021 dan Indonesia diprediksi akan pulih dari pandemi pada kuartal IV 2021.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network