Gubernur Jabar Ridwan Kamil di acara GASPOL Transisi Energi Daerah Penghasil Migas di Hotel Pullman, Kota Bandung, Kamis (31/8/2023). (FOTO: AGUNG BAKTI SARASA)

Jika memilih pemimpin sesuai kapasitas, Kang Emil, itu dinamakan meritokrasi. Hanya orang-orang terpilih yang nanti memimpin. "Demokrasi gak begitu. One man one vote. Apakah karena penampilannya, kesukuannya, maaf yah, agamanya, apakah wani piro-nya last minute. Gak ada yang tahu," ucap Kang Emil.

Karena itu, Kang Emil berharap, masyarakat bisa menyalurkan pilihan dengan bijak. Melihat dari berbagai sisi siapa yang nanti akan dipilih untuk memimpin Indonesia 5 tahun ke depan.

"Saya hanya berdoa, karena negeri ini sudah memilih demokrasi, mudah-mudahan berkualitas, lebih banyak rasional voters, dibanding emosional voters," ujar Kang Emil.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network