Sebelumnya, PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI), menyebut masker scuba dan buff hanya memiliki efektivitas 0 persen hingga 5 persen untuk mencegah risiko terpapar debu, virus, bakteri atau partikel lainnya.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito pun mengatakan bahwa masker scuba dan buff kurang efektif menangkal virus corona.
Masker scuba dan buff yang hanya memiliki satu lapisan dianggap terlalu tipis sehingga kemungkinan droplet tembus lebih besar.
Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait