BANDUNG, iNews.id - Ribuan jemaah menunaikan Salat Idul Adha 1445 Hijriah di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (17/6/2024) pagi. Pelaksanaan Salat Id yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) ini dipimpin pimpinan Pondok Pesantren Azzakiyyatussholihah Kabupaten Majalengka KH Ahmad Zaki sebagai imam.
Kemudian bertindak sebagai khatib KH Dede Suherman selaku pimpinan Pondok Pesantren Al Inaayah Ciwaas Peuntas Tasikmalaya.
Berdasarkan pantauan, masyarakat mulai berdatangan ke Lapangan Gasibu sejak pukul 06:15 WIB untuk melaksanakan Salat Idul Adha 2024.
Terlihat pula, orang tua membawa anak-anaknya untuk ikut melaksanakan ibadah sunnah ini. Dengan pakaian Muslim serba putih, terpancar senyum bahagia dari setiap wajah jemaah yang hadir. Mereka pun tampak khidmat mengikuti serangkaian ibadah ini mulai dari salat hingga mendengarkan khutbah dari khatib.
Pada kesempatan ini, tampak hadir pula sejumlah pejabat di antaranya Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar Iendra Sofyan.
Kemudian, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jabar Faiz Rahman, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar Rachmat Syafei dan Ketua Baznas Jabar Anang Jauharuddin.
Menteri Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, Hari Raya Idul Adha ini merupakan momen untuk kembali ke fitrah.
"Tepatlah itu bahwa kembali kepada fitrah manusia. Tadi menukilkan khutbah wada Rasulullah SAW, saya kira itu kita diingatkan kembali. Pas, pasa situasi seperti ini, sering kita lupa kan," ucap Suharso ditemui usai salat Id.
Suharso mengatakan, pentingnya memanfaatkan momen Idul Adha untuk terus menggaungkan pesan kemanusiaan. Sikap tolong menolong terhadap sesama juga mestinya tak dikesampingkan.
"Mudah-mudahan, jadi simboliknya memang kita menyembelih hewan tapi yang paling penting adalah sifat-sifat itu kita tinggalkan untuk kembali kepada kemanusiaan kita," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait