Revitalisasi Total Stadion Sangkuriang Cimahi Gagal Terealisasi Tahun Ini

CIMAHI, iNews.id - Revitalisasi Stadion Sangkuriang, Kota Cimahi, gagal terealisasi tahun lalu. Padahal perbaikan stadion yang jadi kebanggaan warga Kota Cimahi itu sudah sudah dinantikan sejak lama. 

Pemkot Cimahi akhirnya hanya akan melakukan pembenahan parsial di bagian drainase dan rumput stadion dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp7,5 miliar. Namun rencana itu disayangkan oleh pihak DPRD Kota Cimahi yang mengingatkan pembenahan Stadion Sangkuriang jangan sampai mubazir. 

"Sangat disayangkan kalau anggaran sebesar itu hanya untuk merevitalisasi rumput dan drainase. Kemudian setelah itu, nanti perawatannya bagaimana?" kata anggota Komisi III DPRD Cimahi Enang Sahri Lukmansyah, Kamis (7/4/2022).

Enang Sahri Lukmansyah menyatakan, revitalisasi Stadion Sangkurinag merupakan salah satu dari janji politik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi terpilih saat berkampanye dulu. Namun hingga menjelang akhir jabatan janji itu belum juga dapat direalisasikan.

Semestinya, kata dia, dengan anggara tersebut tidak hanya rumput dan drainase saja yang dibenahi, namun paling tidak benteng di sekeliling stadion juga dibenahi. Sebab sudah ada yang rusak dan dikhawatirkan rubuh, atau dicat yang lebih menarik untuk menghilangkan aura negatif.

"Informasi yang saya dapat, Pemkot Cimahi hanya akan merevitalisasi bagian lapangan dengan menggunakan rumput berstandar FIFA. Nantinya siapa yang bakal melakukan pemeliharaan rumput berstandar internasional itu, sebab setelah direhab banyak warga yang keluar masuk stadion," ujarnya. 

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi Budi Raharja menyebutkan jika anggaran sebesar itu tidak hanya digunakan untuk perbaikan rumput dan drainase saja. Tapi berdasarkan saran Dinas PU revitalisasi mengacu pada master plan 2018. 

Pihaknya juga sedang mengajukan bantuan anggaran kepada pemerintah pusat. Sehingga ketika nanti ada anggaran bantuan yang turun maka, bisa untuk mengerjakan yang lain.

”Umpamanya tiba-tiba bantuan dari pusat bersamaan turun, lalu yang sudah dibangun dibongkar lagi kan sayang, jadi mubazir,” kata Kadisbudparpora Cimahi.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini