CIREBON, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mendorong seluruh kepala daerah di Indonesia dapat meningkatkan realisasi belanja, baik itu dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun anggaran lain. Langkah ini akan membantu kepala daerah dalam menjaga ekonomi masyarakat selama penanganan pandemi Covid-19.
Tito mengatakan, hingga saat ini realisasi belanja di sejumlah daerah belum berjalan secara maksimal. Misalnya di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021).
Dari diskusi yang dia lakukan dengan Bupati Cirebon Imron Rosyadi, realisasi belanja Pemkab Cirebon baru menyentuh angka sekitar 30 persen. Idealnya, angka tersebut bisa ditingkatkan sampai 50 persen.
Jika realisasi belanja di daerah berjalan maksimal, kata Tito, maka akan ada peredaran uang di masyarakat. Hal ini dapat meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga perkonomian mereka bisa bertahan selama pandemi.
"Saya melihat realisasi belanja (di Cirebon) relatif cukup bagus. Tapi perlu ditingkatkan. Supaya ada uang yang beredar di masyarakat. Baru 30 persen, kalau bisa targetnya 45-50 persen. Ini mau akhir Juli. Realisasinya sebaiknya 50 persen," kata Tito kepada wartawan di Kantor Bupati Cirebon, Rabu (28/7/2021).
Editor : Agus Warsudi
pemerintah daerah aset pemerintah daerah Anggaran belanja Instruksi mendagri Mendagri Tito Karnavian kemendagri mendagri kabupaten cirebon bupati cirebon