BANDUNG, iNews.id - Lima tahun terakhir, 2018-2023, Pemprov Jabar melaksanakan Program Jabar Masagi berkoordinasi dengan sekolah-sekolah Se-Jawa Barat. Program yang diterapkan di 252 SMA/SMK/SLB dan Madrasah Aliyah itu menunjukkan progres positif dalam membentuk karakter siswa.
Beberapa sekolah yang telah mengikuti program Jabar Masagi warisan Gubernur Jabar Ridwan Kamil periode 2018-2023 itu mengaku sangat merasakan dampak positif program sekolah Masagi, terutama dalam aspek karakter, keterampilan siswa dan pengajar.
Kerja gotong royong, memanusiakan manusia melalui nilai-nilai kearifan, dan potensi budaya lokal Sunda yang dilakukan pelajar serta pengajar di Jawa Barat pun terbukti nyata bisa meningkatkan persentase kualitas pendidikan.
Winarmo, pengawas SMK Cabang Dinas pendidikan Wilayah 9 mengatakan, banyak perubahan cukup signifikan dalam skema pendidikan dan kehidupan di lingkungan sekolah.
"Sebelum ada program Jabar Masagi, praktik-praktik baik untuk mengedepankan pembelajaran berbasis proyek fast learning, keteladanan, karakter, kolaborasi, dan sebagainya belum muncul," kata Winarmo, Kamis (26/10/2023).
Editor : Agus Warsudi
gubernur jawa barat ridwan kamil gubernur ridwan kamil ridwan kamil program pemprov jabar pemprov jabar budaya lokal budaya sunda
Artikel Terkait