Kompol Heri mengemukakan, kedua pihak, teknisi provider seluler dan pelaku kemudian dibawa ke sekretariat ormas. "Dari pembicaraan, akhirnya pihak provider bersedia memberikan uang sebesar Rp1 juta," ujar Kompol Heri.
Kemudian, uang Rp1 juta, tutur Kapolsek Gedebage, ditransfer ke pria lain. Sebab, preman kampung yang melakukan pemerasan itu tidak memiliki rekening.
Setelah ditransfer, uang diambil dan diserahkan kepada preman kampung itu, Erki. "Pelakunya sudah diketahui, Erki. Akan kami panggil untuk kami mintai keterangan. Korban juga kami panggil untuk membuat laporan resmi," tutur Kapolsek Gedebage.
Editor : Agus Warsudi
pemerasan pemerasan di media sosial pemerasan ormas kota bandung kapolrestabes bandung polrestabes bandung preman kampung provider provider telekomunikasi menara seluler
Artikel Terkait