CIMAHI, iNews.id - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi, Jawa Barat, berupaya meningkatkan populasi sapi lokal dengan program inseminasi buatan atau kawin suntik. Inseminasi buatan merupakan bagian dari program Sapi Kerbau Komiditas Andalan Negeri (Sikomandan) dari Kementerian Pertanian RI.
"Program inseminasi buatan cukup ampuh, terbukti tahun lalu dari 200 ekor sapi betina yang disuntik, ada 144 ekor yang berhasil bunting," kata Kabid Pertanian Dispangtan Kota Cimahi Mita Mustikasari, Kamis (21/1/2021).
Mita mengemukakan, Sikomandan merupakan reinkarnasi dari program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab) yang digagas Kementan sejak 2017. Tujuannya untuk meningkatkan reproduksi sapi dalam negeri, sehingga bisa mengurangi ketergantungan terhadap sapi impor.
Dispangtan Cimahi, ujar Mita, hanya memfokuskan pada penambahan populasi sapi mengingat di Cimahi tak ada ternak kerbau. Namun untuk tahun ini, kuota akseptor inseminasi yang diperuntukkan bagi Kota Cimahi dari Kementan mengalami penurunan, hanya 100 akseptor.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait