Polsek Astanaanyar menyelidiki kasus kebakaran yang meludeskan satu rumah di Kompleks Muara Raya, Kelurahan Pelindung Hewan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung. (Foto: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Penyidik Unit Reskrim Polsek Astanaanyar menggelar penyelidikan kasus kebakaran di Kompleks Muara Raya, Jalan Muara Raya, RT 05/04, Kelurahan Pelindung Hewan, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran yang menewaskan pemilik rumah Cyntia Darmawan (40).

Selain menewaskan Cyntia, kebakaran yang terjadi pada Senin (27/12/2021) malam itu, juga menyebabkan nenek Krinawati Sugianto (71) mengalami luka bakar. Saat ini korban Krinawati dalam perawatan intensif di rumah sakit.

Kapolsek Astanaanyar Kompol Fajar Hari Kuncoro mengatakan, petugas tengah menggelar olah tempat kejadian (TKP) untuk mengetahui penyebab kebakaran di rumah berlantai dua itu. 

"Tim Inafis (Polrestabes Bandung) masih di lapangan yah untuk melakukan olah tempat kejadian," kata Kapolsek Astanaanyar saat dihubungi via ponsel, Selasa (28/12/2021). 

Kompol Fajar Hari Kuncoro menyatakan, belum dapat menyimpulkan hasil penyelidikan di lokasi kejadian. "Masih dalam penyelidikan sementara waktu yah. Kami belum mengetahui sumber api dari mana," ujar Kompol Fajar Hari Kuncoro. 

Kapolsek Astanaanyar menuturkan, selain melakukan olah TKP, petugas Polsek Astanaanyar juga meminta keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian. "Untuk saksi korban (Krinawati Sugianto), saat ini belum dapat dimintai keterangan karena dalam perawatan," tutur Kapolsek Astanaanyar. 

Diberitakan sebelumnya, kebakaran sebuah rumah di Kompleks Muara Raya, Jalan Muara Raya, RT 05/04, Kelurahan Pelindung Hewan, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung Senin (27/12/2021) petang, mengakibatkan satu warga tewas. Korban Cyntia Darmawan (40) tewas diduga akibat kehabisan napas setelah terjebak dalam kepulan asap. 

Kasi Operasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Asep Rahmat mengatakan, saat tim Diskar PB tiba di lokasi, pemilik rumah Cyntia Darmawan dan Krinawati Sugianto (71), terjebak kobaran api dan kepulan asap di dalam rumah. 

"Korban ini ibu dan anak sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Keduanya tidak terbakar tapi kehabisan oksigen (napas). Anaknya (Cyntia Darmawan) meninggal," kata Asep Rahmat saat dihubungi wartawan, Senin (27/12/2021). 

Sementara itu, Kepala Diskar PB Kota Bandung Dadang Iriana mengatakan, informasi terbaru, korban Krinawati Sugianto sudah dibawa tim Palang Merah Indonesia (PMI) ke rumah sakit untuk mendapatkam perawatan. 

"(Korban Krinawati Sugianto) sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS), kami belum bisa memastikan bagaimana kondisinya, tapi oleh tim PMI sudah diberikan oksigen," kata Dadang.

Dadang belum dapat menjelaskan kronologi dan penyebab kebakaran tersebut. "Kita belum bisa prediksi. Informasi awal, ketika kami datang, api sudah cukup besar tapi tidak terjadi perembetan ke rumah depan samping kiri-kanan," ujarnya.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network