BANJAR, iNews.id - Polres Banjar menduga gadis yang jasadnya ditemukan di Sungai Cintanduy, Blok Jembatan Gantung, Dusun Karangpucung Wetan RT 11/03, Desa Jajawar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Rabu (26/05/2021), terpeleset dari jembatan gantung. Di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas tindak kejahatan pembunuhan.
Hasil pemeriksaan sementara pada tubuh korban bernama Neulis Nuraeni (20) itu disampaikan Kapolres Banjar Melda Yanny. "Ditemukan pada tubuh korban lecet-lecet di bagian kaki sebelah kiri dan punggung yang diduga akibat gesekan dengan benda keras dan tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan yang diduga perbuatan jahat (tindak pidana pembunuhan)," kata Kapolres Banjar, Rabu (26/5/2021).
Hasil pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), ujar AKBP Melda, kedalaman air Sungai Citanduy di bawah jembatan gantung sekitar 2 meter. "Diduga korban terpeleset dari atas jembatan," ujar AKBP Melda Yanny.
Kapolres Banjar menuturkan, keterangan dari keluarga, korban Neulis mengalami gangguan jiwa sejak 2011. Sebelum ditemukan tewas, korban sedang melakukan berobat jalan kepada salah satu dokter syaraf di Kota Banjar.
"Pihak keluarga korban menerangkan, hari Rabu 26 Mei 2021 pukul 09.30 WIB, korban pergi dari rumah tanpa pamit. Korban kembali pulang sekitar pukul 11.30 WIB. Lalu pukul 12.30 WIB keluar rumah lagi tanpa memberi tahu keluarga," tutur Kapolres Banjar.
Keluarga korban Neulis, kata AKBP Melda Yanny, menerangkan selama hidup, almarhumah tidak mempunyai masalah dengan orang lain atau musuh. Korban tidak bisa renang. "Keluarga sudah menerima dengan ikhlas atas kematian korban yang merupakan takdir dari Allah SWT," ucap AKBP Melda.
Kronologi penemuan korban Neulis Nuraeni berawal saat tiga penambang pasir Dadang (60), Maman (49), dan Eka (58) melihat jasad di bantaran sungai Citanduy Blok Jembatan Gantung. Jasad dalam posisi tengkurap itu ditemukan sekitar pukul 13.30 WIB.
Selanjutnya ketiga saksi yang merupakan warga Dusun Jejawar Kulon, Desa Jajawar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar memberitahukan kepada rekan kerja bahwa ada mayat. Seorang warga lantas memberitahukan penemuan mayat itu kepada pihak berwenang.
Setelah menerima laporan, ujar AKBP Melda Yanny, anggota Polres Banjar bergegas meluncur ke lokasi kejadian. Petugas dari Polsek Banjar, Babinsa, dan warga membantu BPBD Kota Banjar melakukan evakuasi terhadap jenazah.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kota Banjar guna dilakukan pemeriksaan medis. "Sekitar pukul 16.00 WIB jenazah dibawa kerumah duka guna dilakukan pemulasaran dan dimakamkan," ujar Kapolres Banjar.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait