Program bantuan JUT, tutur Wamentan, dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah, khsususnya disektor pertanian. "JUT tersebut dapat menghubungkan area perkebunan, yang terutama kebun kopi memiliki seluas 40 hektare. Jadi ini semua untuk memacu pertumbuhan daerah di sektor pangan,” tutur Wamentan.
“Kita lihat sendiri, di Kabupaten Tasikmalaya ini sangat berkembang sekali. Artinya walaupun Pendapatan Asli Daerah (PAD) kecil, tapi kesejahteraannya ke masyarakat," ucap dia.
Harvick Hasnul Qolbi menyatakan, Kabupaten Tasikmalaya bisa menjadi contoh buat kabupaten-kabupaten lainnya yang geografisnya sama dengan di Tasikmalaya.
"Pada masyarakat, tadi kita berikan masukan terus bekerja dulu, nanti biarkan pemerintah pusat yang menstimulasi program-program, mempercepat semua program-program dari pusat ke daerah utamanya, karena sekarang memang banyak sekali hambatan kita," ujar dia.
Editor : Agus Warsudi
kementerian pertanian kementan alat mesin pertanian investasi pertanian komoditas pertanian alat pertanian bantuan pertanian Hasil pertanian kabupaten tasikmalaya
Artikel Terkait