Ketua Partai Golkar Jabar Tubagus Ace Hasan Syadzily silaturahmi dengan pimpinan Ponpes Miftahul Huda Manonjaya Tasikmalaya KH Azis Afandi. (FOTO: ISTIMEWA)

TASIKMALAYA, iNews.id - Untuk memperkuat dukungan dari kalangan ulama dan santri di Tasikmalaya, Ketua DPD Partai Golkar Jabar Tubagus Ace Hasan Syadzily, Selasa (6/9/2022), mengunjungi sejumlah pondok pesantren (ponpes). Salah satu yang dikunjungi adalah Ponpes Miftahul Huda Manonjaya Tasikmalaya.

Dalam kunjungan itu, Kang Ace, sapaan akrab Tubagus Ace Hasan Syadzily didampingi anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Jabar Yod MIntaraga, Wakil Ketua Bidang Penggalangan Khusus DPD Partai Golkar Jabar Deden Nasihin dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Erry Purwanto.

Kang Ace dan rombongan diterima hangat oleh pengasuh dan pimpinan Ponpes Miftahul Huda Manonjaya KH Azis Afandi. Dalam perbincangan penuh kekeluargaan, sejumlah aspirasi dari para kiai dan santri terkait pemajuan ponpes diterima Kang Ace yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi VIII DPRRI tersebut.

“Terima kasih atas kunjungan Kang Ace dan rombongan. Insya Allah silaturahmi ini akan mempererat persaudaraan antara Partai Golkar yang dipimpin Kang Ace dengan para ulama juga santri,” kata KH Azis Afandi seusai pertemuan tersebut.

Dalam silaturahmi tersebut, Kang Ace memberikan bantuan ruang kelas baru (RKB) secara simbolis senilai Rp200 Juta untuk mendukung kegiatan pembangunan pondok dengan jumlah santri ribuan orang itu.

Kang Ace mengatakan, Komisi VIII DPR RI akan mendorong Kementerian Agama (Kemenag) segera mengeluarkan aturan tentang kurikulum pesantren. Tujuannya agar pesantren di Tanah Air semakin memiliki arah jelas dalam mencetak kader bangsa. “Saya akan mendorong Kementerian Agama segera mengeluarkan aturan tentang kurikulum pesantren,” kata Kang Ace.

Sebelumnya, Kang Ace menyampaikan Orasi Ilmiah Tasyakur Milad ke-36 IAILM Suryalaya Tasikmalaya di Aula Kampus IAILM Suryalaya. Dalam orasinya, Kang Ace, mengatakan, masih terjadi kesenjangan partisipasi antarwilayah dan relevansi pendidikan tinggi (PT) di Tanah Air dengan kebutuhan pasar dan daya saing belum optimal.

Padahal kampus-kampus PT di daerah seperti Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah (IAILM) Suryalaya Tasikmalaya telah memiliki kontribusi besar bagi kemajuan pendidikan masyarakat. 

Kang Ace berharap perguruan tinggi di daerah bisa beradaptasi dengan kemajuan dunia saat ini yang sudah masuk era 5.0. Sehingga seluruh warga negara bisa mengakses kebutuhan pendidikan tinggi dengan kualitas yang baik dan setara.

“Kehadiran kampus-kampus di daerah dengan penguasaan kemampuan yang baik merupakan bagian dari strategi kita untuk bisa berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Tanah Air,” kata Kang Ace di hadapan Sidang Senat Terbuka IAILM yang dihadiri tokoh ulama, pejabat dan ratusan mahasiswa tersebut.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network