Sementara itu, Camat Kecamatan Bojongpicung Aziz Muslim menyampaikan, hingga kini tercatat sebanyak 61 keluarga yang terdiri 191 jiwa mengungsi karena rumahnya terdampak. Mereka mengungsi ke rumah sodara dan kerabat.
"Ada tiga rumah rusak berat, tujuh rumah rusak sedang, 26 rusak ringan dan sisanya terancam akibat pergeseran tanah itu," katanya.
Pergerakan tanah di wilayah tersebut terjadi sejak Kamis (25/4/2024) pukul 21.00 WIB. Saat ini pergerakan tanah itu terus terjadi.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait