Petugas BPBD, Babinsa, pihak kecamatan dan warga saat melakukan penanganan sementara di lokasi pergerakan tanah di Kecamatan Saguling, KBB. (Foto: Dok.BPBD)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Pergerakan tanah mengancam sejumlah rumah dan jalan di Kampung Rancadaham RT 04/05, Desa Cipangeran, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Sebelumnya, bencana pergerakan tanah ini pun sempat merobohkan satu rumah warga.

Kondisi seperti itu membuat warga setempat merasa resah, terutama mereka yang rumahnya terancam. Apalagi pergerakan tanah semakin meluas dengan retakan yang semakin lebar. 

"Retakan tanah di kampung itu terus melebar. Yang terbaru mengakibatkan satu rumah roboh pada Jumat kemarin, milik Ida Rukmana (43) yang dihuni tiga jiwa," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), KBB, Duddy Prabowo, Minggu (28/2/2021).

Duddy menjelaskan, selain merobohkan satu rumah, pergerakan tanah juga mengancam tiga rumah lainnya. Termasuk mengancam jalan desa yang menghubungkan antara Desa Cipangeran dan Desa Jati, Kecamatan Saguling.

"Pergerakan tanah itu terjadi akibat intensitas hujan yang cukup tinggi serta kontur tanah di lokasi yang merupakan daerah berbukit," kata Duddy didampingi petugas lapangan Rudi Wibiksana. 

Pihaknya sudah meminta warga untuk mengungsi sementara waktu ke tempat yang aman terutama saat hujan deras turun. Sementara yang rumahnya rusak saat ini diungsikan ke kerabat terdekat, petugas dibantu warga membantu evakuasi barang-banrang yang masih bisa dipakai ke lokasi yang aman. 


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network