BANJAR, iNews.id - Beredar spekulasi adanya dugaan kesengajaan dalam kasus kebakaran Pendopo Kota Banjar, yang terjadi Jumat (21/10/2020) dini hari. Kemungkinan adanya kecurigaan itu dikuatkan dengan keterangan saksi dan penemuan sejumlah barang bukti di TKP.
Salah satunya terkait adanya orang tak dikenal (OTK) yang lari di sekitar TKP di saat api sedang berkobar. OTK tersebut berlari karena dikejar anggota Satpol PP yang mencurigainya. Bahkan OTK tersebut nekat meloncat pagar guna menghindari kejaran petugas.
"Nanti kita buktikan terkait hal ini. Indikasinya berdasarkan laporan ada orang tak dikenal berlari begitu dikejar Satpol PP yang piket. Adapun pengejaran itu tidak berlanjut lantara Satpol PP lebih memilih memadamkan api di pendopo," kata Sekretaris Daerah Kota Banjar, Ade Setiana.
Selain adanya OTK, kata dia, di TKP juga ditemukan sejumlah barag bukti, di antaranya korek api yang bercecer serta sepatu yang terbakar. Semua barang bukti itu sudah diamankan polisi ketika olah TKP.
Dia juga menyebutkan, kerugian materi akibat insiden ini sebesarRp40 juta berupa barang-barang seperti kursi yang terbakar. Jumlah sebesar itu belum termasuk kerusakan bangunan, seperti plafon yang melepuh dan kaca pecah.
Sementara itu, Ade memastikan setelah olah TKP selesai maka pendopo bisa langsung dibersihkan. Apalagi di lokasi itu akan dilaksanakan acara peringatan Hari Santri Nasional dan Tablig Akbar di alun-alun.
Sebelumnya, api yang membesar di pendopo berhasil diapadamkan oleh anggota Satpol PP dibantu dengan tukang ojek. Setelah itu, armada Damkar juga ikut serta memadamkan api.
Editor : Asep Supiandi