Pencarian 13 ABK MV Barokah, Tim SAR Sisir Perbatasan Laut Semarang

INDRAMAYU, iNews.id - Tim search and rescue (SAR) melanjutkan pencarian hari ketujuh terhadap 13 anak buah kapal (ABK) MV Barokah Jaya yang tenggelam di perairan laut Indramayu, Jumat (9/4/2021). Pencarian diperluas sejauh 75 mil atau sampai perbatasan laut Semarang, Jawa Tengah.

Selain mengerahkan tim SAR gabungan, juga keluarga korban ikut melakukan pencarian di hari terakhir ini. Setidaknya tim gabungan fokuskan 4 titik berdasarkan map SAR prediction.

Petugas tim SAR gabungan dari Basarnas Bandung, TNI AL, Direktorat Polairud Polda Jabar dan Satpolair Polres Indramayu, masih melakukan pencarian terhadap 13 ABK MV Barokah Jaya yang tenggelam akibat bertabrakan dengan kapal kargo MV Habco Pioner di perairan Indramayu pada Sabtu (3/4/2021) malam lalu.

Untuk mencari 13 ABK yang masih hilang itu, tim SAR gabungan mengerahkan tujuh kapal besar milik Basarnas, TNI AL, Ditpolairud Polda Jabar, dan Polair Polres Indramayu. Selain itu, tim juga mengajak keluarga korban dalam operasi pencarian tersebut.

"Fokus pertama pencarian akan dilakukan di sekitar area tenggelamnya kapal MV Barokah Jarak yang berjarak sekitar 48 mil dari pantai Eretan, Indramayu," kata Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Deden Ridwansah.

Tim, ujar Deden, akan memaksimalkan pencarian pada hari terakhir ini dengan memperluas area sejauh 75 mil atau perbatasan Semarang, Jawa Tengah. "Sebab, berdasarkan pengamatan arah dan arus ombak mengarah ke Jawa Tengah," ujar Deden.

Untuk itu, tutur Deden, Basarnas Bandung telah melakukan berkoordinasi dengan Basarnas Semarang dan TNI AL di sana guna mempercepat penemuan 13 ABK yang masih hilang.

"Dilakukan juga penyelaman di bawah kapal MV Barokah Jaya yang karam,  MV Habco Pioner, perairan Indramayu-Subang, dan sekitar Pulau Rakit," tutur Kepala Basarnas Bandung.

Menurut Deden tak menutup kemungkinan, operasi SAR terhadap 13 ABK MV Barokah Jaya diperpanjang jika pada pencarian hari ketujuh masih nihil. 

Diberitakan sebelumnya, kepala nelayan MV Barokah Jaya yang mengangkut 32 ABK bertabrakan dengan MV Habco Pioneer. Akibat insiden itu, MV Barokah Jaya terbalik dan tenggelam. 

Sebanyak 15 ABK berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan 17 hilang. Setelah dilakukan operasi SAR, empat ABK ditemukan meninggal dunia dan 13 lainnya masih hilang.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini