BANDUNG, iNews.id - Warga Kota Bandung diimbau untuk tidak menerobos genangan atau banjir yang kerap terjadi di musim hujan saat ini. Tindakan menerobos banjir itu sangat berbahaya dan bisa mengakibatkan kecelakaan fatal.
Imbauan ini berkaca dari peristiwa yang terjadi di Kabupaten Ciamis, Subang, dan Kota Bogor. Di dua daerah itu, dua pengendara motor hilang terseret arus banjir. Peristiwa di Ciamis, Endang Setiawan (50), hilang terseret arus banjir dan masuk Sungai Cibuyut, anak Sungai Citanduy.
Kemudian, Ratna Patrianingsih (25), perempuan pengendara motor terseret arus banjir di Desa Curugagung, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang pada Rabu (12/10/2022) petang. Saat ini tim search and rescue (SAR) gabungan dikerahkan untuk mencari korban.
Dalam laporan disebutkan, korban Ratna Patrianingsih merupakan warga Desa Leles, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang. Korban terseret banjir saat melintasi banjir akibat Sungai Curugagung, Subang, meluap.
Peristiwa ketiga dialami Adzra Nabila, mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) University. Dalam peristiwa ini, Adzra terseret arus banjir saat mengendarai motor di Jalan Dadali, Kota Bogor. Jasad almarhumah ditemukan di Banjir Kanal Barat, Tambora, Jakarta Barat.
Editor : Agus Warsudi
Mapolrestabes Bandung polrestabes bandung terobos banjir motor terseret banjir terseret banjir tewas terseret banjir bencana banjir rawan bencana banjir
Artikel Terkait