Ilustrasi. (Foto: dok.okezone).

BANDUNG, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar) akan menambah jalur Skywalk Teras Cihampelas. Proyek perpanjangan jalur tahap dua tersebut sudah dimulai pada hari ini, Kamis (9/8/2018).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Arief Prasetya mengatakan, pengerjaan proyek Skywalk Teras Cihampelas tahap dua akan dikerjakan selama empat bulan. Nantinya, jembatan pedestrian itu akan bertambah jaraknya sepanjang 250 meter, atau dari ujung sebelah selatan  jembatan mengarah ke perempatan Jalan Layang Pasupati.

"Sudah lelang, ditargetkan rampung selama empat bulan. Pengerjaan akan diatur antara siang dan malam agar tidak sampai menghambat aktivitas masyarakat," kata Arief usai kegiatan Bandung Menjawab di Taman Sejarah, Kamis (9/8/2018).

Arief mengungkapkan pengerjaan skywalk tahap kedua sama seperti yang sudah ada sekarang. Tidak ada perubahan desain struktur bangunan. Namun, pedestrian sepanjang 250 meter itu akan dikhususkan bagi pejalan kaki tanpa adanya lokasi pedagang kaki lima (PKL).

“Tidak ada perbedaan desain, cuma tidak ada lokasi pedagang.  Sekarang ini khusus untuk pedestrian orang. Ditambah pot tanaman, lampu, kursi dan kelengkapan lainnya,” ujar dia.

Kendati demikian, kata Arief, jika ada usulan untuk menambah PKL dijalur baru, bisa dibicarakan dan dikoordinasikan dengan dinas terkait. “DPU di tugas pokok kami di tugas membuat jembatannya, kalau untuk PKL-nya itu di temen koperasi dan UMKM, kalau memang teman-teman ada itu mangga kita bicarakan bagaimana, nanti kita bicarakan,” katanya.

Dia mengungkapkan, dalam mengerjakan proyek pembangunan Skywalk tahap dua itu DPU Kota Bandung menyediakan anggaran sebesar Rp9 miliar. Namun, apabila anggaran dana dari pengerjaan tersebut masih tersisa, Arief berencana akan memperbaiki trotar di sekitar skywalk. Sebab, sekarang ini sudah banyak yang rusak akibat kerap digunakan sebagai tempat parkir.

“Keinginan kami sebetulnya ingin sekalian perbaikan trotoar. Cuma nanti kami lihat dulu anggarannya lah mencukupi atau tidak,” ujar dia.


Editor : Muhammad Saiful Hadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network