Pemotor mengantre di salah satu SPBU di Kota Bandung pascapenurunan harga pertamax. (Foto: iNews.id/Ervan David)
Ervan David

BANDUNG, iNews.id - Warga Kota Bandung menyerbu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pascapemerintah secara resmi menurunkan harga pertamax, Selasa (3/1/2023). Mereka memanfaatkan penurunan harga BBM ini lantaran khawatir dalam waktu cepat bisa naik kembali.

Pertamax di SPBU Kota Bandung dijual Rp12.800 dari sebelumnya Rp13.900 per liter. Dengan penurunan Rp1.100 per liter setidaknya bisa mengisi tangki BBM kendaraan bermotor lebih banyak.

Banyak masyarakat menyambut baik penurunan BBM itu dengan mendatangai SPBU, seperti di kawasan Jalan Riau, Kota Bandung. 

Menurut sejumlah warga, meski pemerintah sudah menurunkan harga pertamax, banyak masyarakat tang baru mengetahui jika BBM ini telah turun.

"Penurunannya hanya Rp1.00 per liter sebenarnya tidak terlalu signifikan, tapi lumayan lah. Di sini penurunannya diseting pada saat saya mau mengisi motor. Yang kita rasakan jika ada penurunan dipublikasikan gede-gedean, tapi ketika naik seolah-olah tanpa ada pemberitahuan," kata Yaser. , warga Kota Bandung.

Dia berharap penurunan ini juga berdampak pada harga-harga lain yang saat ini cukup tinggi. Selain itu BBM juga harus disesuaikan dengan harga minyak dunia.

Seperti diketahui, pemerintah resmi menurunkan harga pertamax di seluruh SPBU pada pukul 14.00 WIB. Sontak dengan adanya penurunan ini mengakibatkan antrean di sejumlah SPBU.


Editor : Asep Supiandi

BERITA TERKAIT