Sementara itu, Sekretaris Tim Dokter Kembar Siam RSHS Bandung Fiva Aprilia Kadi mengatakan, operasi pemisahan Zaina-Zahira berjalan lancar, namun ada sedikit kendala detak jantung salah satu bayi. Tetapi kendala itu berhasil teratasi dengan baik.
"Setelah terpisah kondisi kedua bayi stabil. Paskaoperasi, bayi diobservasi antara 7-10 hari. Mudah-mudahan lebih cepat jika penyembuhan lukanya lebih baik," kata Sekretaris Tim Dokter Kembar Siam RSHS Bandung.
Diketahui, bayi Zaina- Zahira merupakan anak kedua dan ketiga pasangan Evi Susanti (27) dan Abdul Muslih (32). Zaina dan Zahira merupakan warga Kabupaten Sukabumi yang lahir pada 28 Juni di RSHS Bandung.
Editor : Agus Warsudi
operasi bayi kembar siam bayi kembar siam bayi kembar siam dipisahkan Kelainan Kembar Siam kembar siam pemisahan kembar siam rshs bandung Kabupaten Sukabumi
Artikel Terkait