MAJALENGKA, iNews.id - Kepolisian Resor Majalengka meningkatkan sosialisasi terkait protokol kesehatan kepada masyarakat khususnya di pusat perbelanjaan. Namun demikian, petugas mempersilakan para pedagang kaki lima berjualan, termasuk pedagang nonprioritas seperti pakaian.
Pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid dua di Kabupaten Majalengka, kawasan Pasar Tumpah Panjalin, di Kecamatan Sumber Jaya, menjadi salah satu prioritas operasi. Petugas mengimbau kepada pengunjung sekaligus pedagang pasar untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pandemi Covid-19.
“Pada hari ini kami lihat mungkin masyarakat sudah sadar akan bahaya virus corona. Pengunjung pasar sudah berkurang. Kami akan ingatkan terus untuk mematuhi protokol kesehatan,” kata Kapolsek Sumber Jaya, Endoy Sahrul, Kamis (21/5/2020) siang.
Di Pasar Tumpah Panjalin, kebanyakan pedagang menjajakan produk fashion seperti busana muslim, celana jins, hingga sepatu. Para pengunjung pasar berbelanja untuk dipakai pada Hari Raya Idul Fitri.
“Beli baju buat Lebaran. Beli yang murah saja seratus ribuan,” kata Susi, salah satu pengunjung pasar.
Pasar tumpah menjadi pilihan warga karena mudah dijangkau dan relatif murah. Meski demikian situasi pandemi cukup membuat warga waswas.
“Takut sih tapi butuh ya bagaimana. Makanya saya hati-hati dan enggak lama-lama, beres langsung pulang,” tutur Susi.
Pasar Tumpah Panjalin didatangi warga di kawasan perbatasan. Sebagian besar warga Kabupaten Majalengka. Ada pula warga Kabupaten Cirebon dan Indramayu.
Editor : Rangga Permana
Artikel Terkait