BANDUNG, iNews.id - Penunjukan Penjabat (Pj) Gubernur Jabar yang akan dilakukan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dari unsur Polri terus menuai penolakan. Pj Gubernur dari unsur Polri dinilai tidak perlu dilakukan di Jabar.
Ketua DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Saan Mustopa menolak penunjukan Pj Gubernur Jabar dari unsur kepolisian. Sebab, kata dia, penunjukan Pj gubernur Jabar dari unsur Polri akan menimbulkan asumsi dan spekulasi yang dapat memperkeruh suasana Pilgub Jabar.
Saan menyebutkan, dasar pertimbangan Mendagri dalam nenentukan Pj gubernur Jabar harus tepat. Sebab, jika pertimbangannya hanya persoalan keamanan di saat Pilkada Serentak 2018 sepertinya masih bisa diatasi oleh Kapolda Jabar.
“Dasar pertimbangannya menempatkan pewira polisi sebagai Pj gubernur harus dipikirkan secara matang. Kalau soal keamanan, saya kira masih bisa dilakukan Kapolda Jabar sebagai orang pertama yang bertanggungjawab utama dalam hal pengamanan,” kata Saan Di Kantor DPD Partai NasDem, Jalan Cipaganti, Senin(29/1).
Saan menyebutkan, penentuan Pj Gubernur yang bakal dilakukan Mendagri harus menjaga netralitas. Sebab, jangan sampai penunjukan Pj gubernur Jabar yang berasal dari unsur Polri menimbulkan kegaduhan jelang pilkada.
“Jangan sampai pilkada belum dimulai, justru penunjukan Pj gubernur dari unsur Polri sudah menimbulkan polemik. Kita awali pilkada ini dengan baik. Karena itu percayakan soal kemanan kepada kapolda, KPU dan Bawaslu untuk menjaga pilgub yang aman dan damai," ungkap Saan.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Jabar Dedi Mulyadi juga berkomentar mengenai Pj Gubernur Jabar yang bakal dilakukan Mendagri dari unsur Perwira Polri. Menurut Dedi, penunjukan Pj Gubernur dari unsur Polri tidak perlu dilakukan karena pelaksanaan Pilkada Jabar akan berlangsung aman dan kondusif.
Bahkan, kata dia, masyarakat Jabar sudah terbiasa melakukan proses pesta demokrasi. "Tidak hanya tingkat pilgub, tingkat pilkades saja pelaksanaannya aman. Artinya, masyarajat Jabar sudah siap berdemokrasi secara baik," kata Dedi Di Kantor DPD Golkar Jabar, Senin(29/1).
Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait