SUKABUMI, iNews.id - Puluhan siswa SDN Ciloma, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi kerap ketakutan karena nyawa mereka terancam oleh buaya di Sungai Cikaso. Sementara, mereka setiap hari berangkat dan pulang sekolah melalui sungai tersebut menggunakan perahu kayu yang telah rapuh.
Mendapat kabar tentang nasib pilu siswa SDN Ciloma dan warga setempat itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengirimkan perahu kemanusiaan. Kini, siswa SDN Ciloma dan warga bersuka cita setelah menerima bantuan perahu tersebut.
Selain bisa digunakan mereka untuk bersekolah, perahu itu pun dapat dipakai untuk kondisi darurat, seperti mengantarkan orang sakit dan lain-lain.
Ketua Umum Jabar Quick Response (JQR) Bambang Trenggono menuturkan, perahu kemanusiaan ini hadir sebagai wujud kasih sayang dari Ridwan Kamil.
"Kang Emil (Ridwan Kamil) berusaha sekuat tenaga ingin mewujudkan semua harapan warganya, khususnya kebutuhan kebutuhan primer atau dasar," kata Bambang, Jumat (8/4/2022) malam.
Bambang menyatakan, sebelumnya, SDN Ciloma ini jarang mendapatkan perhatian karena akses dan jarak yang sangat jauh. "Namun, Kang Emil mengatakan justru warga Jabar yang jauh jaraknya ini harus jadi prioritas, agar diperlakukan seadil-adilnya," ujar Bambang.
Bambang pun berharap, kasus seperti ini dapat disikapi agar seluruh warga Jabar merasakan hasil dan kinerja pemerintahan. "Biasanya orang-orang yang mudah terjangkau saja yang merasakan dampak kerja pemerintahan. Ini juga bisa menerjemahkan sila ke 5, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tuturnya.
Sementara itu, CEO Wecare.id Gigih Septianto menyambut baik kolaborasi yang dilaksanakan bersama JQR. Pihaknya pun sangat mendukung upaya pemerataan pembangunan, khususnya di Jabar. Bahkan, pihaknya sengaja terjun langsung ke lokasi untuk melihat dan merasakan manfaat perahu kemanusiaan.
"Terima kasih sekali untuk JQR yang telah ikut melibatkan Wecare bersama-sama berupaya membangun Jawa Barat dan sekitarnya. Adanya perahu ini bisa menjadi alat transportasi siswa yang rumahnya berada di bagian lain sungai," kata Gigih Septianto.
Rasa syukur pun terucap dari guru dan kepala sekolah SDN Ciloma pascaperahu kemanusiaan yang dibuat oleh JQR dan Wecare.id ini diserahkan kepada pihak SDN Ciloma. Pelaksana tugas (plt) Kepala Sekolah SDN Ciloma Usep Ruswanda mengatakan, perahu kemanusiaan ini nantinya akan digunakan siswa SDN Ciloma dan warga sekitar yang membutuhkan. Seperti warga yang sakit atau mengalami kemalangan.
"Alhamdulillah, semoga perahu kemanusiaan ini bisa menjadi penunjang dalam kegiatan belajar mengajar. Terima kasih kepada JQR, kami akan rawat sebaik mungkin supaya awet dipakai anak-anak maupun warga sekitar," tutur Usep.
Penyerahan perahu kemanusiaan ini dihadiri tim JQR, We Care.ID, guru serta siswa SDN Ciloma, termasuk aparatur kecamatan yang turut menyaksikan pemotongan pita sebagai simbolisasi beroperasinya perahu kemanusiaan itu.
"Terima kasih atas kepedulian Gubernur Jabar, JQR, dan WeCare.id. Mudah-mudahan perahu ini bisa berguna bagi warga Cibitung dan menjadi motivasi dalam belajar dan berkarya anak-anak di SDN Ciloma," kata Camat Kecamatan Cibitung, Ana Rudian.
Editor : Agus Warsudi
gubernur jawa barat ridwan kamil gubernur ridwan kamil ridwan kamil jabar quick response buaya sungai buaya buaya besar buaya liar buaya pemangsa manusia buaya pemakan manusia
Artikel Terkait